Senin, 03 Desember 2012

MUTIARA BAIT UNTUK SIDOGIRI


Kami santri Sidogiri
Mengharap ridlo ilahi 2x
Harap kami barokahmu untuk menem puh jalanmu
Reef:
Akuilah kami sebagai santrimu
Biar kami disisimu
Akuilah kami sebagai santrimu
Biarlah bahagia merengkuhku
Kami disini dipulau garam tetap mengharap doamu 2x

Sidogiri......
Dekaplah kami dalam uraian do'amu.

Sidogiri.......
Di depanku kakak-kakak kami yang tak pernah lepas mengharap pangkuan barokahmu,
karena engkau adalah  barisan sajak yang selalu kami eja dalam barisan doa dan munajat kami,
Karena engkau adalah tali menuju jembatan bahtera ilmu yang dulu sempat  kami baca dalam hari-hari kami,
Karena engkau adalah tempat mengasah ilmu tentang sabda-sabda nabi dan ajaran-ajaran syari'at ilahi.
Wahai Masyayikh Sidogiri.....
Di depan kami adalah kaka-kakak kami yang dulu bersila mengaji dan mengeja aksara-aksara aba, ta,huruf dan kalimat tentang ajaran-ajaran islam lalu membentuk seutuh hikmah dalam tubuh kakak-kakak kami hingga kakak-kakak kami bisa mengibarkan sayapnya di atas permukaan juangmu
Namun hingga kini mereka terkadang lalai, terkadang lupa diri terlepas dalam butiran hawa nafsu belaka.
Entah.......
Itu duniawi , atau harta pemuas nafsu saja seakan ia merasa bebas atas ka'idah yang kau pajang dalam benak kami dan kakak-kakak kami yaitu "SANTRI"

Wahai Sidogiri..........
Di depan kami adalah kakak-kakak kami  yang lebih dulu melangkahkan kakinya dari pelataran tanah sucimu, namun kakak-kakak kami sampai saat ini masih engharap dekapan maaf dan doamu karena hanya itulah sebagai jembatan mengais barokahmu hingga kakak-kakak kami bisa merajut kesejukan duniawi dan ukhrawi.
Disini kami dan kakak-kakak kami selalu mengharap doa dan barokahmu
Akuilah kami sebagai santrimu
Biar kami disisimu
Akuilah kami sebagai santrimu
Biarlah bahagia merengkuhku
Kami disini di pulau garam tetap mengharap doamu 2x

Wahai adikku........
Inilah kakak-kakakmu menghaturkan manik-manik bening penyesalan dari bahtera jiwa kekosongan.
Inilah kakak-kakakmu yang selalu terpesona dalam jurang nista.
Terima kasih adikku kau telh mengigatkanku

Wahai Masyaikh Sidogiri.......
Hanyalah bait-bait penyesalan yang kami ungkapkan
Hanyalah bait-bait tangis yang kami curahkan , karena dalam diri kami ada setumpuk dosa, ada ceceran darah yang tak pernah mengering melumuri jasad kami, karena kami sadar dahulu kami mengabdi tak seutuhnya, teteskanlah maaf dan doamu biarkami disini di pulau garam ini bisa menjabat tanganmu hingga di akhirat nanti.

Sidogiri........
Itulah curahan sesal dari lisan kakak-kakak kami
Taburkanlah maaf dan doamu biar kami dan kakak-kakakkami tetap teguh dalam juangmu....
Kami disini di pulau garam tetap mengharap doamu 2x

0 komentar:

Posting Komentar